Berita

Hadir di Malang, Majoo Siap Perkuat UMKM dan Komunitas Digital

Jumat, 12 Agustus 2022 - 18:03
Hadir di Malang, Majoo Siap Perkuat UMKM dan Komunitas Digital Peresmian kantor kedua Aplikasi Wirausaha Majoo di Kota Malang. Jumat (12/8/2022). (Foto: Tria Adha/TIMES Indonesia)

TIMES BANTEN, MALANG – Upaya digitalisasi UMKM terus dilakukan dengan membangun ekosistem digital. Digitalisasi yang dilakukan diyakini dapat membantu menyelesaikan berbagai permasalahan yang dihadapi para pelaku UMKM sekaligus meningkatkan  efektivitas dan produktivitas.

Upaya mendukung digitalisasi UMKM di Indonesia ini terus dilakukan oleh Majoo sebuah aplikasi wirausaha untuk solusi pengembangan UMKM serta komunitas. 

Untuk itu, Majoo secara perlahan namun pasti terus melakukan pengembangan dan mendekatkan diri kepelaku UMKM. Seperti yang dilakukan Majoo di Kota Malang dengan memperkenalkan kantor startup keduanya. Kantor Majoo di Malang ada di Jalan Kahuripan No 6, Kota Malang, Jumat (12/8/2022).

Majoo-2.jpg

Majoo menjadi startup Indonesia yang berhasil mencatatkan pertumbuhan positif selama pandemi covid-19.

Majoo mencatat pertumbuhan sebesar 800% dengan pertumbuhan 10 kali dalam kategori total user berbayar di 600 kota se-Indonesia. Majoo juga telah bersinergi bersama 35.000 UMKM di seluruh Indonesia. 

Hingga Juli 2022, aplikasi wirausaha Majoo menunjukkan adanya product market fit dengan berhasil merangkul 35,000 pelaku usaha dari seluruh Indonesia, dimana 96 persen adalah
pengguna aktif dengan retensi 12 bulan. Sejak peluncurannya, Majoo mencatatkan akumulasi nilai transaksi sebesar 166 juta transaksi UMKM atau setara dengan $940 juta.

Majoo-3.jpg

Wali Kota Malang Sutiaji yang hadir dalam peresmian kantor Majoo di Malang memberikan apresiasinya. Menurutnya, Majoo yang merupakan karya anak bangsa dapat membantu pengembangan UMKM di Indonesia.  Sutiaji berharap Majoo dapat berkontribusi dalam membangun ekonomi berbasis digital yang nantinya juga merambah ke ekosistem pendidikan melalui komunitas digital.

"Kota Malang adalah kota kecil, tapi perguruan tinggi yang punya jurusan IT banyak, saya berharap konektifitas akan terjalin apalagi kita (Pemerintah Kota Malang) tengah gencar mengembangkan startup yang masuk dalam 17 subsektor ekraf," ungkapnya.

Sebagai bentuk dukungannya terhadap perkembangan startup, Pemkot Malang akan mengimbau ASN untuk berbelanja UMKM melalui aplikasi.

"Nanti saya akan tekankan ASN di Kota Malang untuk belanja produk buatan UMKM, sebagai bentuk dukungan kita terhadap pelaku UMKM," imbuhnya.

Founder & CEO Majoo Indonesia, Adi Wahyu Rahadi mengatakan pihaknya akan terus mengembangkan aplikasi Majoo untuk meningkatkan UMKM di Indonesia.

“Hari ini, secara resmi kantor pusat engineering Majoo diperkenalkan di
Malang. Tidak hanya sekadar peresmian kantor biasa, tapi Majoo hadir dengan harapan sebagai simpul dari kolaborasi positif bersama UMKM dan Komunitas Startup Malang. Karena misi dari Majoo adalah terus bantu UMKM untuk bergerak tumbuh tembus era digital," jelasnya.

 Adi juga mengapresiasi dukungan kepada seluruh jajaran Pemkot Malang, pada khususnya, yang sudah memberikan ruang gerak untuk bersinergi bersama para penggiat teknologi, para founders startup, serta UMKM. 

Adi menambahkan, Majoo juga dikembangkan untuk mempermudah pegiat UMKM dengan pendampingan hingga mendapatkan permodalan dari Bank yang sudah bekerjasama dengan Majoo.

Majoo-4.jpg

"Majoo bukan hanya sekedar aplikasi untuk mendapatkan catatan penjualan, tapi juga untuk mengelola inventori, mencatat laporan keuangan dengan rapi yang bisa digunakan untuk mengakses permintaan permodalan dengan mudah," imbuhnya.

Dalam kesempatan yang sama, Majoo memperkenalkan salah satu fitur pentingnya yaitu e-commerce omnichannel kepada UMKM Malang melalui program MajooTalks, sebuah program komunitas reguler yang tengah dibangun oleh Majoo. Majoo juga memperkenalkan Komunal Space sebagai pusat inovasi dan titik kumpul komunitas teknologi, kreatif, dan pelaku bisnis berbasis di area Malang. 

Selain perkuat UMKM dan komunitas digital di Malang, Majoo berkerja sama dengan praktisi pendidikan di Malang, dengan melakukan kegiatan kampus visit ke beberapa kampus ternama di
Malang. Hal ini membuka peluang untuk kedua belah pihak dapat saling memberikan kontribusi dalam perkembangan digitalisasi di dunia pendidikan.

“Kedepannya, Majoo akan terus memperkaya ekosistem digital Majoo di Jakarta, Malang dan kota kota besar lainnya di Indonesia. Tebar semangat UMKM go-online dan mari sambut Indonesia Emas 2045 yang diwujudkan oleh pergerakan ekonomi digital dan industry 4.0," kata Adi. (*)

Pewarta : Tria Adha
Editor : Wahyu Nurdiyanto
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Banten just now

Welcome to TIMES Banten

TIMES Banten is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.